Senin, 06 Januari 2014

Parkir Pada Tempatnya

Alhamdulillah, siang ini bumi Bali panas menyengat..  Buat para pengendara ataupun orang – orang yang lagi beraktifitas di jalan raya pastinya badmood abis.hhee . Kota semakin padat, semakin panas dan pastinya semakin macet.. Iya, macet...hhee. Jam pulang kantor, biasanya orang – orang ingin segera tiba di rumah.. Karena rasa capek di kantor, belum lagi kalau ada masalah – masalah di kantor yang bikin stres. Tapi eh tapi, bukannya sampai dirumah dengan cepat, malah ke jebak macet di jalan, belum lagi kalau cuaca panas kayak gini.. Tambah mendidih aja deh tu otak, apalagi kalau sampai  rumah masih banyak hal yang harus diselesaikan. Kasian kasian kasian.hhe
                Pastinya juga pada tahu kan penyebab jalanan macet? Bukan hanya sekedar pengguna kendaraan aja yang semakin bertambah jumlahnya, tapi juga karena keegoisan para pengguna jalan yang seenaknya saja melanggar rambu – rambu lalu litas. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah ketidaksiplinan para pengguna kendaraan yang memarkir kendaraan mereka seenak jidat.
                Seharusnya kita resapi dengan baik kalimat bahwa “jika kita tidak mampu menolong orang lain, maka janganlah mempersulit orang lain”. Bayangkan saja, jika kendaraan terparkir di ruas – ruas jalan yang sempit dan dijalan itu padat dengan pengendara apa tidak mengganggu para pengendara lainnya? Seharusnya kita lebih bisa berfikir, bagaimana menggunakan fasilitas umum dengan baik. Jalan itu kan milik kita bersama, bukan hanya milik perseorangan atau kelompok tertentu. Saya tidak men-judge atau menghakimi siapapun, ini berlaku untuk kita semua. Bahwasanya jika ingin parkir, parkirlah di tempat yang tepat. Saya juga berharap pemerintah bisa lebih tegas dalam mengatur tata lalu lintas agar kemacetan dapat diminimalisir. Kita diberi Allah otak yang sempurna agar mampu berfikir dengan baik dan benar, dan pada dasarnya kitapun juga makhluk paling sempurna yang Allah ciptakan. Jadi sudah sewajarnya kita menunjukkan sikap sebagai seorang makhluk sempurna.
                Memang, semua itu bermula dari dalam diri kita sendiri. Terkadang kita menuntut seseorang untuk melakukan sesuatu, padahal bisa jadi kita justru belum melakukan hal itu. Maka dari itu, saya mengajak teman – teman untuk lebih care dengan kondisi yang ada. Kita sama – sama berusaha melakukan hal yang tepat agar tidak merugikan orang lain dan juga menyusahkan orang lain. Jika kita berada di jalan raya, kita patuhi aturan rambu lalu lintas yang berlaku. Jangan kebut – kebutan dijalan, dan pastinya jangan parkir sembarangan..hhee


Tidak ada komentar:

Posting Komentar